SBN:                          9789790754416
Author:                       Anna Godbersen
Language:                   INDONESIA
Date Published:           22 FEBRUARI 2010
Type:                          SOFT COVER
No. of Pages:             380
Dimensions (cm):        13.5 x 20.5

Prolog
Saya baru saja mendapat undangan untuk menghadiri pesta yang sangat eksklusif dan tertutup. Pastinya,pesta ini akan menjadi pesta termegah dan termeriah di wilayah Tuxedo park, disponsori oleh salah satu dari keluarga terpandang di Manhattan. Saya telah disumpah untuk merahasiakannya saat ini. Tapi,saya berjanji kepada para pembaca setia untuk menceritakan semuanya usai minggu ini saat selentingan kabar mengenai pesta itu telah keluar…
SINOPSIS  NOVEL  RUMORS
Masyarakat  kelas bawah di New York sudah hampir terbiasa  melihat para bangsawan berkeliaran di jalanan kota itu. Saat terembus desas-desus mengenai kematian Elizabeth Holland,menemui ajalnya karena tenggelam tepat di musim itu. Salah satu figure kesayangan kaum sosalita New York dan badai salju di akhir November yang menyelimuti kota selama berhari-hari. Namun kaum terpandang New York belum lelah mengharap musim dingin yang indah dengan  malam-malam yang  diramaikan pertunjukan opera dan dansa cottilion .Belakangan ini juga terlihat penampilan Nona Penelope Hayes berubah menjadi feminim. Nona Heyes adalah sahabat Nona Holland sewaktu masih hidup. Nyonya Holland,opini serta gaya berdandan Nyonya Holland pernah sangat dihormati oleh para tokoh papan atas.Tapi sudah hampir setahun ini ia masih dalam keadaan berduka atas kematian suaminya,dan ia masih jarang menampakkan diri ke publik. Dengan kepergian Elizabeth,putri sulung mereka yang seharusnya menikahi  Tuan Henry Schoonmaker,Nyonya Holland tentunya memikirkan pilihan pernikahan bagi putri keduanya,Diana. Gadis yang berusia enam belas tahun itu memang masih sangat muda. Dan seperti diketahui oleh khalayak luas,ia sering kali tampil didepan umum tanpa mengenakan topi. Ada masanya negeri ini dipenuhi oleh para penambang emas. Namun,abad sudah mulai berganti,dan California kini sudah berbeda dengan tahun 1849. Kini kawanan penambang sibuk mencari ‘emas hitam’. Mereka tidak dilahirkan dari keluarga terpandang ,dan jika mereka tidak memiliki kecantikan yang jauh melampaui rata-rata mereka harus melakukan pernikahan yang akan memberi hal-hal tersebut. Pakaian adalah hal yang sangat penting. Toko-toko yang terletak  didaerah elite kota adalah tempat yang bagus untuk memulai misi tersebut. Disitu,kita bisa menemui penjual yang bisa kita percaya. Dan memberikan sentuhan elegan tidaklah selalu semudah kedengarannya. Beberapa sumber mengatakan bahwa Tuan Henry Schoonmaker akan muncul dipembukaan opera metropolitan musim dingin malam ini. Ini adalah kemunculannya didepan publik yang pertama setelah kematian tunangannya,Nona Elizabeth Holland. Walaupun masa berkabung sudah berlalu,ada yang berpendapat keputusannya ini diambil terlalu cepat. Dalam setiap pertunjukan opera,para pria selalu bersemangat mendatangi box orang lain. Bisa dikatakan mendatangi box orang lainlah yang membuat mereka dapat bertahan melewati malam-malam seperti ini. Di pembukaan gedung opera malam ini sekali lagi kita akan diberi kesempatan untuk melihat kalangan yang paling menyedihkan. Para penderita penyakit akut bernama”pemanjat sosial” mereka tidak diragukan lagi akan melakukan segala cara untuk mendapatkan teman dari kalangan atas dengan cara menyewa box, berapapun harganya sama seperti yang pernah dilakukan pendahulu mereka. Setidaknya kita tahu bahwa kalangan yang mereka coba masuki memiliki kekebalan yang luar biasa. Armada pembantu terbaik sangatlah penting untuk menjalankan rumah tangga yang elegan dimasa-masa ini. Di New York, duabelas orang pelayan dianggap jumlah yang pantas. Para majikan yang kurang beruntung sehingga terpaksa bertahan dengan armada berjumlah kurang dari itu atau lebih sial lagi, hanya mampu mempekerjakan satu atau dua orang harus berdamai dengan kenyataan bahwa sebagian dari pekerjaan rumah tetap harus meraka kerjakan sendiri. Dari berbagai kemalangan yang menimpa  keluarga Holland, tidak ada desas desus yang lebih menyakitakan dari desas desus bahwa Nona Elizabeth masih hidup dan disandera suatu kelompok yang kejam atau semacamnya.  Kondisi yang dilihat oleh sebagian wanita sebagai nasib yang jauh lebih buruk dari kematian. Tentu saja jika yang diinginkan penculiknya adalah uang, uang tebusan yang meraka dapatkan akan mengecewakan mereka. Banyak yang telah memperhatikan bahwa salah satu bujangan New York yang diperhitungkan dari generasi terdahulu, Tuan Carey Lewis Longhorn, untuk pertama kalinya terlihat bersama wanita muda yang unik tapi tidak diragukan lagi sangat cantik, dimalam pembukaan opera Sabtu malam lalu. Sebagian orang berspekulasi bahwa wanita inilah yang akhirnya akan menaklukkan pria yang tidak pernah berkomitmen tersebut. Namun hanya saya yang tahu identitas perempuan tersebut Nona Carolina Broad, seorang pewaris usaha peleburan tembaga dari Barat, dan dia akan turut memperindah kota kita untuk sementara waktu. Saya akan terus menginformasikan kabar terbaru soal perempuan yang mempesona ini.  Bukan hal yang mengejutkan, mengingat kepopuleranya dulu sebagai seorang debutan, betapa meriah hari-hari senin Nyonya Schoonmaker yang baru. Orang bisa berharap untuk bertemu siapapun yang dia mau disana. Tidak banyak yang tahu kisah tentang beberapa bujangan yang punya hubungan tidak dengan satu atau beberapa perempuan selama beberapa tahun, lalu menikahi perempuan Inggris dengan rumah-rumah bagus dan rekening bank tidak jelas yang tidak pernah didengar siapapun sebelumnnya. Untuk mereka yang mengatakan betapa tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan desas-desus tentang kemungkinan bahwa Elizabeth Holland masih hidup, menurut kami adalah tidak bertanggung jawab untuk mentah-mentah mengingkari hal itu. Bagaimanapun, jenasahnya tidak pernah ditemukan. Kecelakaan keretanya bisa saja merupakan perbuatan para penculik, yang mungkin juga telah berniat untuk menjebak Nona Hayes, tanpa benar-benar memiliki rencana yang rapi. Mungkin saja, dia diselamatkan dari dalam sungai  segera setelah dia jatuh. Dan sekarang, dia hidup dalam penyanderaan disuatu Negara bagian yang tidak terlalu dikenal, atau malah disalah satu tempat yang jarang didatangi di kota kita yang sedang berhujan ini. Semua orang pernah mendengar cerita tentang seorang gadis yang mengawali karier sosialnya dengan baik lalu membahayakan diri sendiri dengan tampil dimuka umum terlalu sering banyak bersama  pria. Demikian halnya, bila mereka terlalu sering menyimpang dari tempat-tempat sepantasnya dipilih oleh dewi-dewi muda.  Jika dia ingin memiliki kehidupan sosial yang panjang dimasyarakat, tidak ada kata terlalu berhati-hati untuk seorang gadis dalam memilih jalan-jalan mana yang akan dia lewati dan rumah-rumah siapa yang akan dia singgahi. Adalah pengetahuan umum bahwa disetiap pesta makan malam yang diadakan setelah matahari terbenam, para tamu akan diatur duduk berselang seling: Pria, wanita, pria, wanita, dan seterusnya. Ini adalah cara alami mengaturnya, dan hal tersebut menyenangkan para tuan dan nyonya rumah untuk mengklaim jasa mereka jika ada romantisme lebih lanjut terjalin setelah acara mereka. Unsur-unsur penting dari seorang calon pengantin wanita ideal, antara lain : Penampilanya, tingkah lakunya, uang ayahnya, dan teman-teman ibunya. Tentu saja semua punya peran tersendiri. Tapi, tentu saja calon pengantin bukanlah apa-apa jika tidak memiliki aura kesucian yang selalu mengelilingi para debutan yang paling diminati. Dengan begitu banyaknya kendaraan modern, kunjungan dilarut malam atau dini hari sebaiknya dihindari, demikian yang diketahui para tamu yang tahu sopan santun. Meski begitu, seorang nyonya rumah tidak bisa selalu memilih tamu dari sopan santun mereka, dan harus tampil pantas dan anggun setiap waktu. Seorang wanita muda yang baru datang di kota dan ingin memasuki lingkungan sosial, tidaklah dalam posisi untuk dicemburui. Tentu saja dia tak perlu untuk ditemani jika datang dengan surat perkenalan atau jika keluarganya mempunyai koneksi yang sempurna. Tapi, sangat tidak bisa diterima bila seorang perempuan muda beredar ditempat dia belum diperkenalkan. Properti selalu menjadi konsep yang cair, tanyakan pada istri spekulan Wall Street yang menulis undangan pesta di atas meja model Marie Antoinette.Di pesta yang sama, nona Diana yang begitu memukau tampak berbincang akrab dengan tuan Teddy Cutting. Baru-baru ini dia juga terllihat menghadiri opera bersama spencer newburg dan bermain selancar es di taman bersama Percival Caddington. Orang mungkin berpikiran bahwa nona Diana sedang mencari pasangan? Tentu saja posisi, kekayaan, dan umur tuan Cutting menjadikanya calon yang paling menjanjikan disbanding yang lain. Tentu saja seorang gadis boleh memiliki beberapa kekasih. Tapi dia tidak boleh tampak memiliki terlalu banyak. Dia juga harus berhati-hati dengan apa yang dijanjikan pada mereka. Dia harus, terutama sekali, berhati-hati saat dia sudah dewasa dan tidak bisa lagi menggunakan kata “naïf” sebagai alasan. Dan tentu saja dia harus penuh pertimbangan dan memastikan bahwa kedua kekasihnya tidak saling bertemu. Mungkin keadaan keluarga Holland tidaklah segawat yang diberitakan mengingat partner bisnis almarhum Tuan Holland,Tuan Snowden Trapp Cairins, terlihat menemani  Nona Edith Holland dan keponakannya,Diana di Sherry’s tadi malam. Cahaya dari jendela mereka,menurut laporan para tetangga keluarga Holland, tampak lebih terang dari biasanya beberapa hari belakangan ini. Tapi akankah perkembangan ini menyurutkan gosip tentang Elizabeth, atau malah semakin menyulutnya?.Nilai dari suatu rahasia begitu fluktuatif,meski bagi wanita yang sudah berada di suatu lingkungan sosial cukup lama akan tahu bahwa rahasia yang disimpan lebih berharga dari rahasia yang dibeberkan. Kembali ke Eropa : Grayson Hayes, putra satu-satunyaTuan dan Nyonya Richmond Hayes,melewati Asia,Pasifik, dan jalur kereta api transkontinetal.  Tuan Heyes muda berniat untuk tinggal di rumah keluarganya, 670 Fifth Avenue,sampai musim ini selesai. Ada gadis-gadis yang akan memilih teman hanya karena saudara laki-laki yang dimiliki temannya itu. Seseorang harus menghindari teman macam ini,tapi tidak ada seorangpun yang dapat sungguh-sungguh terlindungi.  Bagaimanapun itu adalah taktik yang suatu hari mungkin bisa jadi sangat berguna untuk anak perempuan anda.  Kereta yang sekarang tiba setiap hari dari arah barat membawa bukan hanya mereka yang hidup kembali karena bermigrasi ke Negara-negara perbatasan, tapi juga mereka yang patah semangat akibat kehilangan banyak di tempat yang disebut-sebut sebagai boowtown tersebut. Barang-barang dagangan mereka juga kembali, dalam peti-peti untuk diperbaiki dan diperindah oleh para ahli perhiasan di New York kemudian dijual dengan keuntungan besar kepada miliuner terbaru yang sedang berusaha membelikan istrinya reputasi bagus. Tidak perlu diragukan lagi,besok dikota ini, barang-barang yang dulunya pernah diinginkan, akan banyak dijadikan hadiah pada hari natal besok. Para pengamat tidak bisa tidak menyadari pertemanan baru yang terjadi antara Nyonya William Schoonmaker dan Nona Penelope Hayes, dan pendekatan analitikal mempertanyakan apakah wanita yang disebutkan pertama menjadi begitu ramah pada yang satu lagi demi anak tirinya? Bisakah Tuan Schoonmaker muda mencintai lagi. Sudah hari natal, dengan salju menutupi bumi. Tapi ketika salju mulai mencair, dan turut membawa semua perhatian dan semua selingan masa liburan, kita bertanya-tanya apakah cerita tentang Elizabeth Holland yang masih ada diantara mereka yang hidup akan kembali dibicarakan orang. Atau mungkinkan beritanya datang lebih dulu dan membuktikan keajaiban natal? Untuk kali ini, kita harus menanggapnya gosip semata.  Wanita terhormat tidak membuang perasaan sentimennya dengan mudah. Aku tahu beberapa yang menyimpan perasaan selama dua puluh tahun atau lebih untuk pesaing sosial mereka dan juga pada saudara dan anak-anak mereka sendiri. Hal-hal begini adalah hak mereka, walaupun ada diantara kita yang terbangun pada hari natal berharap bahwa tahun ini, Hari itu akan menjadi hari berkumpulnya mereka. Sekarang sudah diketahui bahwa William S. Schoonmaker ingin mencalonkan diri sebagai walikota. Meski sejauh ini pencalonannya hanya didasari oleh peristiwa hilangannya tunangan putra satu-satunya.Anak William sendiri belakangan sudah muncul kembali dan berdansa dengan wanita-wanita muda menimbulkan gosip-gosip baru. Jika tunangan pertamanya ternyata masih hidup, seperti yang diindikasikan dengan kemunculan cincin tunangannya, akankah Schoonmaker muda memperbaharui tunangannya? Tentu sang calon walikota dapat memberikan imbalan untuk pimpinan para penculik. Keluarga Schoonmaker mengadakan jamuan malam natal yang indah. Disana, pewaris peleburan tembaga Carolina Broad tampak disukai banyak orang. Dia memiliki tata karma sederhana khas para pendatang dari barat. Tapi, kecantikannya yang natural sangat dipuja para pemuda, Khususnya penerus tahta Bank Leland Bouchard, yang dituduh satu atau dua temannya telah memenuhi kartu dansa Nona Broad terlalu dini. Belakangan banyak sekali pembicaraan mengenai  lenyapnya Elizabeth Holland. Banyak yang curiga setelah kemunculan cincin pertunangannya kemarin. Mungkin saja diculik oleh sekawanan perampok. Jika dia ditemukan, dia harus sesegera mungkin dinikahkan pada saat kembali, bagaimanapun anehnya hal-hal yang terjadi sewaktu dia jauh dari lingkungan ini. Pengumuman pagi ini, dalam sebuah pengumuman satu baris di World tentang Nona Penelope Hayes yang bertunangan dengan Tuan Henry Schoonmaker merupakan berita yang membahagiakan. Tentu saja, mengingat laporan yang mengatakan bahwa cincin pertunangan yan Tuan Schoonmaker berikan pada tunangannya yang pertama sudah ditemukan. Kita jadi bertanya-tanya, apa yang akan terjadi jika perempuan yang dulunya mengenakan cincin itu juga ditemukan. Pos-pos polisi dipenjuru kota telah menerima laporan tanpa nama dari orang-orang yang mengaku telah melihat Elizabeth Holland diberbagai tempat : tukang daging di Ludlow Street, di jembatan Brooklyn, mengendarai bendi melintasi taman dengan jodhpur dan topi tinggi. Ini malah memancarkan lebih banyak keraguan pada desas-desus menggelikan bahwa ia masih hidup. Elizabeth Adora Holland sudah ditemukan hidup-hidup. Sepertinya dia telah diculik oleh mantan kusir keluarga yang terkenal itu. Pemuda tersebut ternyata terobsesi dengan Nona Holland sewaktu dia bekerja untuk keluarga Holland dan kemudian berencana untuk membawa Nona Holland ke California bersamanya. Nona Holland tidak, seperti yang sebelumnya ditakutkan, dijual menjadi budak kulit putih. Pemuda tersebut terbunuh waktu dia mencoba kabur bersama Nona Holland. Kejadian tersebut membuat Grand Central Station menjadi tempat kejadian perkara kekerasan. Nona Elizabeth Holland sudah dikembalikan ke keluarganya dan masih dalam syok yang terlalu berat untuk bisa diwawancarai hari ini.
Ada dua unsur utama dalam karya sastra, yaitu unsur intrinsik dan ekstrinsik :
a.                                            unsur Intrinsik
1.      Tema : Cinta sejati, sahabat palsu, dan gosip .
2.      Karakter :
Elizabeth: Wanita yang sangat mengutamakan kesempurnaan dari segi penampilan dan gaun juga,etiket dan reputasi sehingga hal-hal yang telah menjadi kebiasaannya ini sangat sulit untuk ia lepaskan.
Diana Holland, adik Elizabeth: si cantik yang dikenal pembangkang.
Penelope Hayes, sahabat Elizabeth: yang mengklaim semua yang ditinggalkan sahabatnya.
Lisa Broud: mantan pelayan Elizabeth, yang kini menyadari bahwa mana kala garis keturunan dan harta dianggap penting.
Henry Schoonmaker : Tidak hanya tampan dan sangat menyenangkan ,tapi dia juga cukup kaya.
Will Keller : pelayan Elizabeth, dan tubuhnya yang kekar adalah hal yang selalu berbeda dari pria-pria seperti Henry Schoonmaker. Dia cerdas, giat , adil dan dihormati.

3.      Konflik
Dalam sekuel The luxe yang penuh daya tarik dan intrik ini, taka da yang lebih berbahaya dibandingkan skandal dan tak ada yang lebih berharga dibandingkan rahasia.
4.      Setting
Latar tempat kejadian dalam cerita ini adalah di New York. Di perbukitan bersalju 40 mil ke arah barat laut Mahattan Tahun 1899.
5.      Plot/ Alur : Memiliki alur yang bersifat maju.
Kisah yang penuh intrik, petualangan cinta, dan pengkhianatan dalam plot yang digambarkan sebagai peleburan antara mahakarya Margareth Mitchel. Gone With The Wind. Dan cinta penuh liku ala telenovela Amerika Latin.
6.      Gaya bahasa
Gaya bahasa bentuk ungkapan. “ Bagi lina,air yang beriak tanpa disangka-sangka berubah menjadi tenang dan dia menemukan dirinya sendiri mengambang dibawah sinar matahari yang terang dan hangat ”.
7.      Sudut pandang
Sebagai orang pertama yang menceritakan tentang dirinya sendiri.” Aku pikir diri sendiri  juga punya sudut pandang yang tidak akan terganggu hanya karena aku menyebut namamu”.
8.      Amanat
Nilai dari suatu rahasia begitu fluktuatif meski bagi wanita yang sudah berada di lingkungan sosial cukup lama akan tahu bahwa rahasia yang disimpan lebih berharga dari rahasia yang dibeberkan.  

Unsur Ektrinsik
1.      Latar belakang tempat tinggal
Masyarakat kelas bawah di New York sudah hampir terbiasa melihat para bangsawan berkeliaran dijalanan kota itu. Ketika mereka tergopoh-gopoh menuju restoran Sherry untuk sarapan setelah semalaman berpesta. Atau mungkin ketika berpacu dengan kereta salju diCentral Park.
2.      Latar belakang social dan budaya
Kaum sosialita New York, termasuk para debutan, anak keluarga terpandang dari kenalannya yang baru memulai kehidupan social mereka, untuk membagi-bagikan daging kalkun kepada rakyat jelata.
3.      Latar belakang ekonomi
Kondisi kehidupan masyarakat New York terutama kalangan bangsawan dan keluarga terpandang yang memiliki cukup banyak kekayaan.
4.      Latar belakang pendidikan
Kondisi masyarakat New York terutama kalangan bangsawan secara pendidikan mereka adalah kaum terpelajar.




SINOPSIS NOVEL LASKAR PELANGI

Cerita terjadi di Desa Gantung, Kabupaten Gantung, Belitong Timur. Dimulai ketika sekolah Muhammadiyah terancam akan dibubarkan oleh Depdikbud Sumsel jikalau tidak mencapai siswa baru sejumlah 10 anak. Ketika itu baru 9 anak yang menghadiri upacara pembukaan, akan tetapi tepat ketika Pak Harfan, sang kepala sekolah, hendak berpidato menutup sekolah, Harun dan ibunya datang untuk mendaftarkan diri di sekolah kecil itu.
Ada 3 alasan mengapa para orangtua mendaftarkan anaknya di sekolah Muhammadiyah. Pertama, karena sekolah Muhammadiyah tidak menetapkan iuran dalam bentuk apa pun, para orangtua hanya menyumbang sukarela semampu mereka. Kedua, karena firasat, anak-anak mereka dianggap memiliki karakter yang mudah disesatkan iblis sehingga sejak usia muda harus mendapatkan pendadaran Islam yang tangguh. Ketiga, karena anaknya memang tidak diterima di sekolah mana pun.
Mulai dari sanalah dimulai cerita mereka. Mulai dari penempatan tempat duduk, pertemuan mereka dengan Pak Harfan, perkenalan mereka yang luar biasa di mana A Kiong yang malah cengar-cengir ketika ditanyakan namanya oleh guru mereka, Bu Mus. Kejadian bodoh yang dilakukan oleh Borek, pemilihan ketua kelas yang diprotes keras oleh Kucai, kejadian ditemukannya bakat luar biasa Mahar, pengalaman cinta pertama Ikal, sampai pertaruhan nyawa Lintang yang mengayuh sepeda 80 km pulang pergi dari rumahnya ke sekolah!
Laskar Pelangi memiliki 10 orang anggota pada awalnya, namun menjadi 11 orang ketika Flo datang. Flo dulunya bersekolah di sekolah PN (Perusahaan Negara) milik PN Timah. PN Timah adalah sebuah perusahaan yang paling berpengaruh di Belitong, karena timah merupakan denyut nadi pulau Belitong. Flo seorang gadis dengan postur tubuh tinggi-rata-tomboy adalah seorang gadis yang nakal, tidak seperti anggota Laskar Pelangi yang lainnya, Flo berasal dari keluarga yang berkelimpahan harta. Floriana yang merupakan anak bungsu dari keluarganya, tidak suka menerima dirinya sebagai perempuan mungkin karena Flo adalah anak perempuan satu-satunya di keluarganya. Floriana memiliki ketertarikan yang sama seperti Mahar dalam Metafisika.
Mahar merupakan salah satu anggota Laskar Pelangi selain Trapani, Syahdan, Harun, Borek, Kucai, A Kiong, Sahara, Lintang dan Ikal. Mahar seorang anak laki-laki yang tampan seperti halnya Trapani dan pintar seperti halnya Lintang. Mahar seorang pesuruh tukang parut kelapa sekaligus seniman dadakan yang imajinatif, tak logis, kreatif dan sering diremehkan sahabat-sahabatnya, namun berhasil mengangkat derajat sekolah kampung mereka dalam karnaval 17 Agustus dengan menjadi koreografer dalam koreografi massal suku Masai dari Afrika, yang dibuatnya. Mahar adalah seniman yang hidup di antara orang yang tidak mengerti arti seni, sehingga kadang kala di dalam anggota Laskar Pelangi-Mahar sering dianggap ââ‚Å“gilaâ₝. Walaupun begitu tetap ada yang memandang tinggi Mahar, ialah A Kiong.
A Kiong selalu percaya dengan hal-hal yang diceritakan oleh Mahar. A Kiong selalu berdebat dengan Sahara. Sahara adalah seorang gadis berjilbab dan keras kepala. Sahara sering mendengarkan Harun, seorang anak kecil yang terperangkap di tubuh orang dewasa yang selalu menceritakan tentang kucingnya yang berbelang tiga, melahirkan anak tiga, semua anaknya berbelang tiga.
Lain halnya dengan Syahdan, salah satu pejuang yang bercita-cita menjadi seorang aktor. Syahdan adalah anak yang selalu menerima perintah, terasing, serta kambing hitam dalam setiap akar persoalan. Lalu ada Trapani, seorang anak yang hidup tanpa kehadiran seorang ayah, Trapani hanya hidup bersama ibunya. Trapani dan ibunya hampir sama seperti halnya amplop dan perangko yang sulit dipisahkan.
Ada pula Borek yang sebutannya Samson, adalah seorang anak laki-laki bertubuh tinggi dan besar. Samson memiliki obsesi untuk memiliki tubuh yang macho dan gagah, hal itu diawali dengan pertemuannya dengan sebuah botol yang memiliki gambar lelaki berotot dan bertuliskan ââ‚Å“Obat Kuatâ₝. Samson adalah anak yang sulit diatur seperti halnya Kucai. Kucai adalah anak yang selama sekelas bersama para Laskar Pelangi lainnya selalu menjadi ketua kelas, walaupun Kucai sendiri pesimis terhadap tanggung jawab dari seorang ketua kelas.
Suasana kelas para anggota Laskar Pelangi selalu diwarnai oleh pelangi kegeniusan Mahar yang lebih spesifik dengan seni dan Lintang yang spesifik dengan bidang eksak. Lintang adalah seorang anak yang ditunangkan dengan ilmu. Seorang kuli kopra cilik yang genius dan dengan senang hati bersepeda 80 kilometer pulang-pergi hanya untuk memuaskan dahaganya akan ilmu – bahkan terkadang hanya untuk menyanyikan lagu Padamu Negeri di akhir jam sekolah. Seorang anak yang gigih bahkan telah menyumbangkan sebuah kemenangan bagi sekolah kampung Muhammadiyah dalam lomba cerdas cermat dengan mengalahkan sekolah PN. Lintang seorang anak yang di bahunya terdapat beban hidup untuk menghidupi keluarganya semenjak ayahnya meninggal. Lintang adalah anggota Laskar Pelangi yang telah memberikan keberanian bagi para anggota Laskar Pelangi yang lainnya untuk bermimpi. Seperti halnya pengagum Mahar adalah A Kiong, maka pengagum Lintang adalah Ikal.
Ikal teman sebangku Lintang, mereka sebangku karena mereka memiliki kemiripan yaitu sama-sama berambut ikal. Ikal, anak seorang buruh tambang yang beranak banyak dan bergaji kecil. Ikal seorang anak lelaki yang merasakan cinta pada pandangan pertama di toko kelontong dengan seorang gadis Tionghoa bernama A Ling. A Ling adalah sepupu dari A Kiong, merupakan seorang gadis yang memiliki kuku yang manis dan bermuka simetris.
Ada hal tragis dan bahagia yang terjadi 12 tahun kemudian. Hal tragis dialami Lintang. Lintang yang semenjak putus sekolah, menjadi seorang supir truk pasir di bedeng kuli. Walaupun begitu, Lintang telah berhasil mewujudkan impian ayahnya yaitu agar Lintang tidak memiliki pekerjaan yang sama seperti ayahnya sebagai seorang nelayan. Seorang calon Matematikawan pertama di Belitong yang berakhir di bedeng kuli.
Ketragisan kisah antara anak dan ibu, Trapani dengan ibunya yang tinggal di rumah sakit jiwa Sungai Liat yang disebut Zaal Batu, dikarenakan perilaku mother complex yang sangat ekstrem. Namun akhirnya Trapani dan ibunya dapat keluar karena mengalami kemajuan.
Kebahagian menyelimuti A Kiong yang telah menjadi seorang penganut agama Islam dan memiliki nama baru Nur Zaman. Nur Zaman beristrikan seorang wanita bernama Sahara. Mereka memiliki 5 anak dan membuka toko kelontong dengan judul Sinar Perkasa. Mereka mempekerjakan seorang kuli yang bernama Samson. Jika waktu luang mereka bertiga mengunjungi Harun. Harun bercerita tentang kucingnya yang berbelang tiga, melahirkan anak tiga, semuanya anaknya berbelang tiga dan yang berbeda sekarang adalah mereka mengunjungi Harun pada tanggal tiga. Kalau dulu Harun adalah anak kecil yang terperangkap dalam tubuh orang dewasa, sekarang Harun adalah orang dewasa yang terperangkap dalam alam pikiran anak kecil.
Syahdan, pria liliput putra seorang nelayan, jebolan sekolah gudang kopra Muhammadiyah telah menduduki posisi sebagai Information Technology Manager di sebuah perusahaan multinasional terkemuka yang berkantor pusat di Tangerang. Dari sudut pandang material Syahdan adalah anggota Laskar Pelangi yang paling sukses. Namun Syahdan tak pernah menyerah pada cita-citanya untuk menjadi aktor sungguhan.
Kucai yang dulu selalu menjadi ketua kelas, telah menjadi Drs. Mukharam Kucai Khairani, MBA dan selalu berpakaian safari. Dulu di kelas otaknya paling lemah sekarang gelar akademiknya termasuk paling tinggi di antara anggota Laskar Pelangi. Sekarang ia bekerja sebagai salah satu anggota DPRD di Belitong.
Flo yang dulu tomboy telah menjadi wanita sejati dan telah bersuami dengan dikaruniai 4 anak lelaki dengan 2 kali persalinan anak kembar. Flo menempuh perguruan tinggi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Sriwijaya. Setelah lulus, Flo menjadi guru TK di Tanjong Pandan dan bercita-cita membangun gerakan wanita Muhammadiyah.
Mahar telah menjadi seorang pengajar dan mengorganisasi berbagai kegiatan budaya, serta melatih beruk memetik buah kelapa.
Ikal sang pemimpi menjadi seorang pegawai pos, tukang sortir, bagian kiriman peka waktu, shift pagi yang bekerja mulai subuh walaupun sebenarnya dulu Ikal tidak ingin menjadi orang yang bekerja subuh. Sang pemimpi ini kemudian kembali berani bermimpi meraih Edensor semenjak Ikal mengetahui bahwa adanya beasiswa Uni-Eropa. Tujuan barunya dalam pengejaran meraih beasiswa tersebut.




ANALISIS KONSEP DARI NOVEL LASKAR PELANGI

Manusia dan harapan
Harapan berasal dari kata harap yaitu keinginan supaya sesuatu terjadi atau sesuatu terjadi atau suatu yang belum terwujud. Sifat manusia dan harapan ini terlihat pada kutipan novelnya yaitu
“Dikarenakan kekurangan guru, maka selama 6 tahun di SD seorang guru bernama N.A. Muslimah Hafsari Hamid binti K.A. Abdul Hamidatau dipanggil Bu Mus mengajarkan semua mata pelajaran-mulai dari Menulis Indah, Bahasa Indonesia, Kewarganegaraan, Ilmu Bumi-sampai-Matematika, Geografi, Prakarya dan Praktik Olahraga. Bu Mus hanya memiliki selembar ijazah SKP (Sekolah Kepandaian Putri) namun beliau beraharap dan bertekad untuk terus mengobarkan pendidikan Islam walaupun hanya memperoleh upah 15 kilogram beras setiap bulan. Beliau bersama pamannya Bapak K.A. Harfan Effendy Noor bin K.A. Fadillah Zein Noor pamannya, selaku kepala sekolah Muhammadiyah merupakan pahlawan tanpa tanda jasa yang menjadi pelita bagi para Laskar Pelangi.”
”Lintang yang spesifik dengan bidang eksak. Lintang adalah seorang anak yang ditunangkan dengan ilmu. Seorang kuli kopra cilik yang genius dan dengan senang hati bersepeda 80 kilometer pulang-pergi hanya untuk memuaskan dahaganya akan ilmu – bahkan terkadang hanya untuk menyanyikan lagu Padamu Negeri di akhir jam sekolah. Seorang anak yang gigih bahkan telah menyumbangkan sebuah kemenangan bagi sekolah kampung Muhammadiyah dalam lomba cerdas cermat dengan mengalahkan sekolah PN. Lintang seorang anak yang di bahunya terdapat beban hidup untuk menghidupi keluarganya semenjak ayahnya meninggal. Lintang adalah anggota Laskar Pelangi yang telah memberikan keberanian bagi para anggota Laskar Pelangi yang lainnya untuk bermimpi.”
“Ikal juga memiliki tekad yang luar biasa untuk mewujudkan pendidikannya. Dia tak kenal lelah untuk mencapai cita-citanya. Sampai akhirnya apa yang ia cita-citakan dan ia harapkan terwujud yaitu mendapatkan beasiswa ke Paris untuk melanjutkan pendidikannya.”
“Syahdan, salah satu pejuang yang bercita-cita menjadi seorang aktor. Syahdan adalah anak yang selalu menerima perintah, terasing, serta kambing hitam dalam setiap akar persoalan”
“Borek yang sebutannya Samson, adalah seorang anak laki-laki bertubuh tinggi dan besar. Samson memiliki obsesi untuk memiliki tubuh yang macho dan gagah, hal itu diawali dengan pertemuannya dengan sebuah botol yang memiliki gambar lelaki berotot dan bertuliskan ââ‚Å“Obat Kuatââ‚Â.”

Manusia dan penderitaan
Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan dapat berupa penderitaan lahir atau batin atau lahir dan batin. Penderitaan termasuk realitas manusia dan dunia.
Keluarga Lintang adalah keluarga miskin keturunan Melayu yang menjadi nelayan.Ayah Lintang bekerja sebagai nelayan miskin yang tidak memiliki perahu dan harus menanggung kehidupan 14 jiwa anggota keluarga. Ayahnya menginginkan perubahan dan ia memutuskan anak tertua laki-lakinya yaitu Lintang tidak akan menjadi seperti dirinya. Lintang setiap harinya pulang pergi ke sekolah menggunakan sepeda. Menuju ke sekolah ,Lintang harus melewat berbagai macam rintangan. Ia harus melewati empat kawasan pohoh nipah, tempat berawa-rawa yang di anggap seram di kampung ini. Selain itu di sana juga tak jarang ada buaya sebesar pangkal pohon sagu melintasi jalan. Jarak antara rumah Lintang dengan sekolahnya yitu 40 km. Dengan semangat yang dimilki Lintang maka penderitaan yang dihadapinya tak dipikirkannya. Yang dipikirkannya yaitu hanya ingin merubah nasib dan membahagiakan keluarganya. Tetapi sungguh malang nasibnya Lintang, Cita-citanya terpaksa ditinggalkan agar ia dapat bekerja untuk membiayai kebutuhan hidup keluarganya semenjak ayahnya meninggal.
Hal tragis dialami Lintang. Lintang yang semenjak putus sekolah, menjadi seorang supir truk pasir di bedeng kuli. Walaupun begitu, Lintang telah berhasil mewujudkan impian ayahnya yaitu agar Lintang tidak memiliki pekerjaan yang sama seperti ayahnya sebagai seorang nelayan. Seorang calon Matematikawan pertama di Belitong yang berakhir di bedeng kuli.

Manusia dan kegelisahan
Kegelisahan berasal dari kata gelisah, yang berarti tidak tenteram hatinya, selalu merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, dan cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang yang tidak tenteram hati maupun perbuatan, merasa khawatir, tidak tenang dalam tingkah lakunya, tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
Kegelisahan dalam novel ini terlihat pada
“Cerita terjadi di Desa Gantung, Kabupaten Gantung, Belitong Timur. Dimulai ketika sekolah Muhammadiyah terancam akan dibubarkan oleh Depdikbud Sumsel jikalau tidak mencapai siswa baru sejumlah 10 anak. Ketika itu baru 9 anak yang menghadiri upacara pembukaan. Bu mus terlihat sangat gelisah dan cemas, wajahnya dan gerak geriknya tampak tegang. Ia berulang kali menghitung jumlah anak-anak yang duduk di bangku panjang. Ia demikian khawatir sehingga tak peduli peluh yang mengallir masuk ke pelupuk matanya. Akan tetapi tepat ketika Pak Harfan, sang kepala sekolah, hendak berpidato menutup sekolah, Harun dan ibunya datang untuk mendaftarkan diri di sekolah kecil itu.”

Manusia dan cinta kasih
Cinta adalah rasa sangat suka atau sayang (kepada) atauppun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kata Kasih, artinya perasaan sayang atau cinta (kepada) atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.
Manusia dan Cinta Kasih terlihat pada
“Meskipun awal tahun 90-an sekolah Muhamaddiyah itu akhirnya ditutup karena sama sekali sudah tidak bisa membiayai diri sendiri tapi semangat, integritas, keluruhan budi, dan ketekunan yang diajarkan Pak Harfan dan Bu Muslimah tetap hidup dalam hati para laskar pelangi. Akhirnya kedua guru itu bisa berbangga karena diantara sebelas orang anggota laskar pelangi sekarang ada yang menjadi wakil rakyat, ada yang menjadi research and development manager di salah satu perusahaan multi nasional paling penting di negeri ini, ada yang mendapatkan bea siswa international kemudian melakukan research di University de Paris, Sorbonne dan lulus S2 dengan predikat with distinction dari sebuah universitas terkemuka di Inggris. Semua itu, buah dari pendidikan akhlak dan kecintaan intelektual yang ditanamkan oleh Bu Mus dan Pak Harfan. Kedua orang hebat yang mungkin bahkan belum pernah keluar dari pulau mereka sendiri di ujung paling Selatan Sumatera sana.”
“Trapani : Pria tampan yang pandai dan baik hati ini sangat mencintai ibunya. Apapun yang ia lakukan harus selalu didampingi ibunya, seperti misalnya ketika mereka akan tampil sebagai band yang dikomando oleh Mahar, ia tidak mau tampil jika tak ditonton ibunya. Cowok yang bercita-cita menjadi guru ini akhirnya berakhir di rumah sakit jiwakarena ketergantungannya terhadap ibunya.”
“A Ling : Cinta pertama Ikal. Ikal yang merasakan cinta pada pandangan pertama di toko kelontong dengan seorang gadis Tionghoa ini. A Ling adalah sepupu dari A Kiong, merupakan seorang gadis yang memiliki kuku yang manis dan bermuka simetris. A Ling yang cantik dan tegas ini terpaksa berpisah dengan Ikal karena harus menemani bibinya yang tinggal sendiri. Sehingga membuat ikal patah hati.”

Manusia dan Individu
Sifat keindividuan dalam novel ini terlihat pada saat A Kiong membawakan sebuah lagu dengan gaya mars tanpa rasa sama sekali. Ia memandang keluar jendela dan pikirannya tertuju pada labu siam yang merambati dahan- dahan rendah filicium serta buah- buahnya yang gendut- gendut bergelantungan. Ia bakan tidak sedikit pun memandang ke arah kami. Ia mengkhianati penonton.
Telinganya tak mendengarkan suaranya sendiri. Kami juga tak memperhatikannya bernyanyi. Lintang sibuk dengan rumus phytagoras, Harun tertidur pulas sambil berdengkur, Samson menggambar seorang pria yang sedang mengangkat sebuah rumah dengan satu tangan kiri. Sahara asyik menyulam kruistik kaligrafi tulisan arab. Sementara Syahdan , Ikal, dan Kucai sibuk mendiskusikan rencana mereka untuk menyembunyikan sandal Pak Fahmi (Guru kelas empat yang galak itu) di Masjid Al-Hikmah. Mahar adalah orang satu-satunya yang menyimaknya. Sedangkan Bu Mus menutup wajahnya dengan kedua tangan, beliau berusaha keras menahan kantuk dan tawa mendengan lolongan A Kiong.

Manusia dan Sosial
“Mahar : Pria tampan bertubuh kurus ini memiliki bakat dan minat besar pada seni. Pertama kali diketahui ketika tanpa sengaja Bu Muslimah menunjuknya untuk bernyanyi di depan kelas saat pelajaran seni suara. Ini berarti Potensi manusia akan berkembang bila ia hidup di tengah-tengah manusia.”
“Dari waktu ke waktu mereka berdua bahu membahu membesarkan hati kesebelas anak-anak marjinal tadi agar percaya diri, berani berkompetisi, agar menghargai dan menempatkan pendidikan sebagai hal yang sangat penting dalam hidup ini. Mereka mengajari kesebelas muridnya agar tegar, tekun, tak mudah menyerah, dan gagah berani menghadapi kesulitan sebesar apapun. Kedua guru itu juga merupakan guru yang ulung sehingga menghasilkan seorang murid yang sangat pintar dan mereka mampu mengasah bakat beberapa murid lainnya. Pak Harfan dan Bu Mus juga mengajarkan cinta sesama dan mereka amat menyayangi kesebelas muridnya.”


Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik Novel "Laskar Pelangi"
A. Unsur Intrinsik
1.      Tema
Tema utama dalam novel “Laskar Pelangi” ini adalah pendidikan. Namun uniknya tema pendidikan ini diselingi oleh kisah persahabatan yang erat antara anggota ‘Laskar Pelangi’. Tema pendidikan ini sendiri dipadukan dengan tema ekonomi. Namun tema pendidikan lah yang lebih menonjol.
2.      Plot (alur)
a.   Pengenalan Situasi Cerita
`         Cerita diawali dengan dibukanya penerimaan murid baru di SD Muhammadiyah yang ada di Desa Gantung, Kabupaten Gantung, Belitong Timur, Sumatera Selatan. Sebuah daerah yang kaya akan sumber daya  alamnya yaitu timah. Belitong merupakan daerah yang menjadi tempat penambangan timah terbesar dan menghasilkan banyak sekali keuntungan. Meski pun begitu, kehidupan di sana seperti terpetak-petak antara yang kaya dan yang miskin.
Pagi itu,  satu demi satu calon siswa yang didampingi oleh orang tuanya berdatangan mendaftarkan diri di sekolah yang hampir roboh dan mungkin sudah tidak layak untuk dipakai sebagai tempat belajar-mengajar.
b.   Menuju Adanya Konflik
Dalam novel “Laskar Pelangi” ini, banyak sekali bermunculan masalah-masalah atau konflik-konflik. Namun konflik awal yang pertama muncul adalah saat suasana mulai tegang karena ternyata pendaftar tidak mencukupi batas minimal siswa yang disyaratkan oleh Depdikbud Sumsel. Apabila calon siswa yang mendaftar kurang dari sepuluh anak, maka SD Muhammadiyah harus ditutup.
c.    Puncak Konflik
Puncak konfliknya ialah setelah ditunggu hingga siang, ternyata jumlah pendaftar tidak lebih dari sembilan orang. Jumlah ini tentu saja belum mencukupi persyaratan Depdikbud. Hal ini tentu saja sangat mencemaskan Pak Harfan sang kepala sekolah dan Bu Muslimah sang guru. Sampai pada akhirnya Pak Harfan memutuskan untuk memberikan pidato sekaligus mengumumkan bahwa penerimaan siswa baru dibatalkan. 
     Selanjutnya konflik-konflik lain bermunculan dari masing-masing tokoh. Namun konflik selanjutnya yang secara garis besar melibatkan hampir semua tokoh ialah saat akan diadakannya lomba karnaval dan cerdas cermat antar sekolah.
d.   Penyelesaian
Sesaat hampir saja Pak Harfan memulai pidatonya untuk memberitahuakan bahwa penerimaan siswa baru di SD Muhammadiyah dibatalkan, seorang ibu muncul  untuk mendaftarkan anaknya (Harun) yang mengidap keterbelakangan mental. Tentu saja kedatangan Harun dan ibunya ini memberikan napas lega kepada Pak Harfan, Bu Muslimah dan juga para calon siswa serta orang tuanya. Harun telah menggenapi jumlah siswa untuk menghindarkan SD Muhammadiyah dari penutupan.
Sekolah yang jika malam dipakai sebagai kandang ternak ini akhirnya memulai kegiatan belajar-mengajar meski dengan fasilitas yang seadanya. Tiba saatnya mengikuti karnaval antar sekolah. Keikutsertaan SD Muhammadiyah sempat diperdebatkan karena ketidakadaan dana dan sikap pesimistis yang muncul. Namun, Bu Muslimah bersikeras mengikutkan murid-muridnya. Karena nilai keseniannya paling tinggi dan dianggap sebagai murid yang kreatif, Mahar pun ditunjuk sebagai ketua untuk mengurusi persiapan karnaval. Dengan ide cemerlang dan kreativitasnya, Mahar berhasil menggiring teman-temannya merebut piala kemenangan.
SD Muhammadiyah kembali mengikuti perlombaan. Kali ini adalah perlombaan cerdas cermat. Bu Muslimah, Ikal dan kawan-kawan sempat khawatir karena tak lama perlombaan akan dimulai namun ujung tombak tim mereka belum juga datang. Untungnya meski hampir terlambat, akhirnya si cerdas itu pun datang (Lintang). Awalnya tim dari SD Muhammadiyah tertinggal angka melawan SD PN dan SD Negeri. Namun pada saat memasuki soal yang berbau angka SD Muhammadiyah mengejar ketertinggalan dan berhasil keluar sebagai juara.
3.      Latar Cerita

a.   Latar Tempat
Latar tempat yang digunakan dalam novel ini adalah di sebuah sekolah bernama SD Muhammadiyah yang terletak di Desa Gantung, Kabupaten Gantung, Belitong Timur, Sumatera Selatan. Namun, ada pula yang latarnya adalah di rumah, pohon, gua, tepi pantai, pasar dan lain-lain tapi masih di kawasan Belitong.
b.   Latar Waktu
Dikarenakan novel “Laskar Pelangi” ini merupakan novel yang menceritakan kisah nyata meski ada bumbu imajinasi, maka latar waktu yang disampaikan pun jelas yaitu terjadi pada tahun 1974.
c.    Latar Suasana
Latar suasana yang ada dalam novel ini beragam dikarenakan konflik-konfik yang muncul juga beragam. Ada kalanya senang, sedih, hingga cemas. Berikut beberapa penggalan kisah yang menjelaskan suasana dalam novel :
·         Suasana Sedih
Salah satu penggalan cerita yang menggambarkan suasana sedih ialah saat Ikal, teman-temannya dan Bu Muslimah berpisah dari Lintang yang memutuskan berhenti sekolah karena harus mengurusi keluarga yang ditinggal mati ayahnya.
·         Suasana Senang
Salah satu penggalan cerita yang menggambarkan suasana senang ialah saat tim cerdas cermat SD Muhammadiyah berhasil memenangkan pertandingan.
·         Suasana Cemas
Salah satu penggalan cerita yang menggambarkan suasana cemas ialah saat Pak Harfan, Bu Muslimah dan calon murid SD Muhammadiyah beserta orang tuanya menunggu untuk menggenapkan calon siswa yang mendaftar agar sekolah tidak ditutup.

4.      Penokohan
Tokoh-tokoh yang berperan dalam novel ‘Laskar Pelangi’ antara lain :
a)      Ikal
Ikal atau yang di dalam novel ini berperan sebagai ‘aku’ merupakan tokoh utama. Ikal adalah salah seorang anggota ‘Laskar Pelangi’. Di sekolah ia termasuk murid yang lumayan pandai, namun kepandaiannya masih di bawah dari temannya yaitu Lintang. Ia selalu berada di peringkat kedua di sekolah setelah Lintang. Ikal termasuk orang yang tidak mudah putus asa, selalu bersemangat melakukan hal yang ia sukai dan tegar. Ikal begitu menyukai dunia sastra terutama puisi. Dalam novel ini, Ikal diceritakan menyukai seorang gadis keturunan Tionghoa bernama A Ling. Ia sering sekali mengirimkan puisi tentang luapan perasaannya kepada A Ling.
b)      Taprani
Taprani merupakan sosok yang tampan, rapi,  perfeksionis, lumayan pintar, bicara seperlunya (pendiam), santun, sangat berbakti kepada orang tua dan manja. Ia bercita-cita menjadi guru di daerah terpencil untuk memajukan pendidikan orang melayu pedalaman. Taprani selalu diperhatikan ibunya. Apa pun yang akan dilakukannya harus selalu diketahui ibunya. Ia sangat tergantung pada ibunya.
c)      Sahara
Sahara merupakan satu-satunya murid perempuan yang bersekolah di SD Muhammadiyah. Tubuhnya ramping dan selalu berjilbab rapi. Di sekolah ia termasuk murid yang pintar. Meski pun ia adalah sosok yang perhatian, namun ia termasuk tipe orang yang temperamental, ketus, skeptis, susah diyakinkan dan tidak mudah terkesan. Sahara Sangat menjujung tinggi nilai kejujuran. Ia paling tidak suka berbohong. Dalam novel ini dicritakan bahwa ia bertengkar dengan A Kiong yang tidak pernah sependapat atau satu pemikiran dengannya.
d)     A Kiong
A Kiong adalah satu-satunya murid keturunan Tionghoa yang bersekolah di SD Muhammadiyah. Sifatnya begitu polos dan selalu mempercayai apa yang dikatakan Mahar. Ia selalu menjadi pendukung sekaligus pengikut setia Mahar. A Kiong memiliki rasa persahabatan yang tinggi dan suka menolong. Ia sering kali bertengkar dengan Sahara.
e)      Harun
Harun yang sudah mulai memasuki jenjang pendidikan Sekolah Dasar pada usia lima belas tahun ini mengidap keterbelakangan mental. Sifatnya santun, pendiam, dan murah senyum. Laki-laki yang memiliki model rambut seperti Chairil Anwar ini hobi sekali mengunyah permen asam jawa. Ia pun selalu berpakaian rapi. Di kelas, ia sama sekali tidak bisa menangkap pelajaran membaca atau pun menulis. Ia pun sering kali bercerita tentang kucing belang tiganya yang melahirkan tiga anak yang juga bebelang tiga secara berulang-ulang.
f)       Borek
Borek memilki tubuh yang tinggi tinggi dan besar. Ia sangat terobsesi dengan body building dan tergila-gila dengan citra cowok macho.
g)      Syahdan
Karakter Syahdan tidak begitu menonjol dalam novel ini. Ia adalah salah satu anggota ‘Laskar Pelangi’ yang selalu setia menemani Ikal membeli kapur tulis di took Sinar Harapan milik orang tua A Ling. Syahdan merupakan saksi cinta pertama Ikal kepada A Ling. Ia memiliki cita-cita sebagai aktor.
h)      Kucai
Kucai adalah salah satu anggota ‘Laskar Pelangi’ yang diamanahi sebagai ketua kelas. Ia sempat frustrasi ketika menjadi ketua kelas karena kesulitan dalam mengatur teman-temannya. Meski begitu, laki-laki yang menderita rabun jauh ini selalu terpilih menjadi ketua kelas dan pada akhirnya ia menerima keputusan itu. Anak yang banyak bicara dan susah diatur ini berbakat menjadi seorang politikus.
i)        Lintang
Lintang merupakan anak yang paling jenius dan gigih di antara teman-temannya. Meski pun jarak rumahnya dari sekolah sangat jauh (80 km), ia tetap semangat untuk pergi ke sekolah dan menjadi anak yang paling pagi datang. Setiap berangkat sekolah, ia harus melalui jalan yang merupakan tempat buaya tinggal. Ayahnya adalah seorang nelayan miskin yang bertanggung jawab menafkahi empat belas nyawa yang tinggal di rumahnya. Di sekolah, Lintang begitu serius belajar dan aktif. Otaknya yang jenius dan cermat membawa tim SD Muhammadiyah menjadi pemenang dalam lomba cerdas cermat. Lintang sangat suka membaca dan mempelajari berbagai ilmu penngetahuan. Lintang pun tak segan membagi ilmunya kepada teman-temannya. Idenya sangat kreatif. Lucunya, kelihaiannya dalam berpikir tidak dibarengi dengan tulisan tangan yang indah.
j)        Mahar
Mahar memiliki bakat dalam bidang seni, baik itu menyanyi, melukis, seni rupa dan lain sebagainya. Pemikirannya imajinatif dan kreatif. Anak tampan ini termasuk orang yang menggemari dongeng-dongeng yang tak masuk akal (mungkin karena ia terlalu imajinatif). Mahar sering kali diejek dan ditertawakan teman-temannya karena pemikirannya dianggap aneh.
k)      Bu Muslimah
Wanita bernama lengkap N.A. Muslimah Hafsari ini adalah guru di SD Muhammadiyah. Ia sangat gigih dalam mengajar meski pun gajinya belum dibayar. Ia sangat berdedikasi terhadap dunia pendidikan dan dengan segenap jiwa mengajar murid-murid di SD Muhammadiyah. Wanita cantik yang menyukai bunga ini memiliki pendirian yang progresif dan terbuka terhadap ide-ide baru. Ia termasuk orang yang sabar dan baik hati.
l)        Pak Harfan
Pria bernama lengkap K.A Harfan Efendy Noor ini menjabat sebagai kepala SD Muhammadiyah. Bersama Bu Muslimah, ia tetap mempertahankan sekolah yang hamper ditutup karena kekurangan siswa. Pak Harfan juga memiliki dedikasi tinggi terhadap pendidikan.
m)    A Ling
Gadis keturunan Tiongoa ini merupakan cinta pertama Ikal. Ia memiliki tubuh yang ramping dan tinggi. Anak dari pemilik toko Sinar Harapan ini ternyata juga menyukai Ikal. Namun sayangnya ia pindah ke Jakarta.
n)      Flo
Ia merupakan murid pindahan dari sekolah PN. Gadis tomboi yang berasal dari keluarga kaya ini merupakan tokoh terakhir yang muncul sebagai anggota ‘Laskar Pelangi’.
5.      Sudut Pandang yang Digunakan
Sudut pandang yang digunakan dalam novel ini adalah sudut pandang orang pertama pelaku utama karena dalam penceritaan novel penulis menggunakan kata ‘aku’. Tokoh ‘aku’ dalam novel ini diceritakan paling dominan sehingga si tokoh ‘aku’ dapat dikatakan sebagai tokoh atau pelaku utama.
6.      Amanat
Banyak sekali amanat yang terkandung dalam novel “Laskar Pelangi” ini. Diantaranya adalah :
·         Jangan mudah menyerah oleh keadaan (jangan putus asa)
Keadaan boleh saja serba kekurangan, namun kekurangan janganlah menjadi alasan untuk tidak berusaha. Justru jadikanlah kekurangan itu sebagai motivasi untuk bisa menutupinya. Dalam novel ini diceritakan tentang kehidupan pendidikan yang keadaannya serba minim. Namun, tokoh-tokoh di dalamnya tidak menyerah dengan keadaan seperti itu. Mereka tetap bersemangat mengikuti kegiatan belajar mengajar. Kemiskinan bukan alasan untuk tidak belajar.
·         Jauhi sifat pesimis
Saat menengadahkan perasaan kepada orang-orang yang ada di atas kita, bukan berarti kita harus merasa kecil dan lemah di hadapan mereka. Kita ada di bawah, bukan berarti kita tidak bisa seperti orang yang ada di atas. Menengadahkan perasaan ke atas mestinya dijadikan cambuk semangat untuk bisa seperti orang itu atau bahkan bisa lebih baik lagi. Contonya pada novel ini yang menceritakan sebuah sekolah kampung (SD Muhammadiyah) biasa yang selalu optimis untuk bisa lebih baik dari sekolah yang dari awal memang sudah baik (SD PN).
·         Sebagai guru haruslah dengan ikhlas mengajar dan berdedikasi tinggi terhadap pendidikan.
Dalam novel ini diceritakan seorang guru yang begitu tinggi dedikasinya terhadap pendidikan. Guru diibaratkan  kompas yang menunjukkan kemana murid-muridnya akan pergi. Bu Muslimah merupakan sosok yang menjadi guru teladan yang dengan segenap kemampuannya berjuang untuk memajukan pendidikan di sebuah kampug kecil.
B. Unsur Ekstrinsik
            Selain unsur intrinsik, dalam novel “Laskar Pelangi” ini amat kental dengan pengaruh unsur ekstrinsik. Unsur ekstrinsik yang ada dalam novel tidak lepas dari latar belakang kehidupan pengarang entah itu dari segi budaya yang dipegang, kepercayaan, lingkungan tempat tinggal dan lain sebagainya. Ada pun beberapa unsur ekstrinsik yang dibahas antara lain :
1.      Latar Belakang Tempat Tinggal
Lingkungan tempat tinggal pengarang mempengaruhi psikologi penulisan novel. Apalagi novel “Laskar Pelangi” merupakan adaptasi dari cerita nyata yang dialami oleh pengarang langsung. Letak tempat tinggal pengarang yang jauh berada di Desa Gantung, Kabupaten Gantung, Belitong Timur, Sumatera Selatan ternyata benar-benar dijadikannya latar tempat bagi penulisan novelnya.
2.      Latar Belakang Sosial dan Budaya
Pada novel ini banyak sekali unsur-unsur sosial dan budaya masyarakat yang bertempat tinggal di Belitong. Adanya perbedaan status antara komunitas buruh tambang dan komunitas pengusaha yang dibatasi oleh tembok tinggi merupakan latar belakang sosial. Dimana interaksi antara kedua komunitas ini memang ada dan saling ketergantungan. Komunitas buruh tambang memerlukan uang untuk melanjutkan kehidupan, sedang komunitas pengusaha memerlukan tenaga para buruh tambang untuk menjalankan usaha mereka.
3.      Latar Belakang Religi (agama)
Latar belakang religi atau agama si pengarang sangat terlihat seperti pantulan cermin dalam novel “Laskar Pelangi” ini. Nuansa keislamannya begitu kental. Dalam beberapa penggalan cerita, pengarang sering kali menyelipkan pelajaran-pelajaran mengenai keislaman.


4.      Latar Belakang Ekonomi
Sebagian masyarakat Belitong mengabdikan dirinya pada perusahaan-perusahaan timah. Digambarkan dalam novel bahwa Belitong adalah pulau yang kaya akan sumber daya alam. Namun tidak semua masyarakat Belitong bisa menikmati hasil bumi itu. PN memonopoli hasil produksi, sementara masyarakat termarginalkan di tanah mereka sendiri. Latar belakang ekonomi dalam novel ini diambil dari kacamata masyarakat belitong kebanyakan yang tingkat ekonominya masih rendah. Padahal sumber daya alamnya tinggi.
5.      Latar Belakang Pendidikan
Dalam novel ini terkandung banyak sekali nilai-nilai edukasi yang disampaikan pengarang. Pengarang tidak hanya bercerita, tapi juga menyajikan berbagai ilmu pengetahuan yang diselipkan di antara ceritanya.  Begitu banyak cabang ilmu pengetahuan yang diselipkan antara lain seperti sains (fisika, kimia, biologi, astronomi). Pengarang gemar sekali memasukkan istilah-istilah asing ilmu pengetahuan yang tertuang dalam cerita. Ini menandakan bahwa pengarangnya memiliki tingkat pendidikan yang tinggi.